R - Keputusan: Panduan Pemula

Hai, para pemrogram R masa depan! Saya sangat gembira untuk menjadi panduan Anda dalam perjalanan menarik ke dunia keputusan dalam R. Sebagai seseorang yang telah mengajar sains komputer selama tahun tahun, saya telah melihat banyak siswa yang cerah saat mereka memahami konsep-konsep ini. Jadi, mari kita masuk dan buat beberapa keputusan!

R - Decision Making

Apa Itu Keputusan dalam Pemrograman?

Sebelum kita melompat ke hal-hal khusus R, mari bicarakan apa arti keputusan dalam pemrograman. Bayangkan Anda di toko es krim. Anda tidak hanya mengambil jenis pertama yang Anda lihat, kan? Anda membuat keputusan berdasarkan preferensi Anda. Pemrograman juga mirip - kita ingin kode kita membuat pilihan berdasarkan beberapa kondisi.

Keputusan Dasar dalam R: Statement if

Sintaks

mari mulai dengan alat keputusan paling dasar dalam R: statement if. Ini adalah struktur dasarnya:

if (kondisi) {
# Kode untuk dieksekusi jika kondisi BENAR
}

Contoh Sederhana

Misalnya kita ingin memeriksa jika sebuah bilangan positif. Ini adalah cara kita melakukannya:

x <- 5
if (x > 0) {
print("x adalah positif")
}

Ketika Anda menjalankan kode ini, Anda akan melihat "x adalah positif" dicetak. Mengapa? Karena 5 adalah lebih besar dari 0, jadi kondisi x > 0 adalah BENAR.

Menambah Clause else

Tapi apa jika kita ingin melakukan sesuatu saat kondisi SALAH? Itu adalah tempat clause else masuk:

x <- -3
if (x > 0) {
print("x adalah positif")
} else {
print("x bukan positif")
}

Jalankan ini, dan Anda akan melihat "x bukan positif". Clause else memberikan kita cara untuk menangani kasus SALAH.

Keputusan Lebih Kompleks: else if

kadang-kadang, kehidupan (dan pemrograman) tidak hanya hitam dan putih. Kita mungkin perlu memeriksa beberapa kondisi. Mari masukkan else if:

x <- 0
if (x > 0) {
print("x adalah positif")
} else if (x < 0) {
print("x adalah negatif")
} else {
print("x adalah nol")
}

Kode ini memeriksa jika x adalah positif, negatif, atau nol. Itu seperti buku petualangan pilih-seni untuk angka!

Statement switch Yang Kuat

Ketika Anda memiliki banyak kasus khusus untuk diperiksa, statement switch bisa menjadi teman terbaik Anda. Itu seperti mesin penjual untuk eksekusi kode:

day <- "Monday"
mood <- switch(day,
"Monday" = "Butuh kopi",
"Friday" = "TGIF!",
"Hari biasa"
)
print(mood)

Ini akan mencetak "Butuh kopi". Statement switch mencocokkan nilai day dengan opsi dan mengembalikan nilai yang sesuai.

Eksekusi Bersyarat dengan ifelse()

R memiliki fungsi yang sering dipakai called ifelse() yang menggabungkan statement if-else ke dalam satu baris:

x <- 10
result <- ifelse(x > 5, "Lebih besar dari 5", "Tidak lebih besar dari 5")
print(result)

Ini akan mencetak "Lebih besar dari 5". Fungsi ifelse() sangat baik untuk kondisi cepat dan sederhana.

Operator Perbandingan: Blok Bangunan Kondisi

Untuk membuat keputusan, kita perlu membandingkan nilai. Ini adalah operator perbandingan di R:

Operator Arti
< Kurang dari
> Lebih besar dari
<= Kurang dari atau sama
>= Lebih besar atau sama
== Sama dengan
!= Tidak sama dengan

Misalnya:

a <- 5
b <- 10
print(a < b)  # BENAR
print(a == b) # SALAH

Operator Logika: Menggabungkan Kondisi

Kadang-kadang, kita perlu memeriksa beberapa kondisi sekaligus. Itu adalah tempat operator logika masuk:

Operator Arti
& AND
| OR
! NOT

Ini adalah contoh penggunaannya:

age <- 25
has_license <- TRUE

if (age >= 18 & has_license) {
print("Anda bisa mengemudi")
} else {
print("Anda tidak bisa mengemudi")
}

Ini memeriksa jika seseorang adalah usia hukum DAN memiliki surat izin mengemudi sebelum mengizinkannya mengemudi.

Menggabungkan Semua: Contoh Dunia Nyata

Buatlah sistem penilaian sederhana:

grade_student <- function(score) {
if (score >= 90) {
return("A")
} else if (score >= 80) {
return("B")
} else if (score >= 70) {
return("C")
} else if (score >= 60) {
return("D")
} else {
return("F")
}
}

# mari uji fungsi ini
students <- c("Alice", "Bob", "Charlie")
scores <- c(95, 82, 65)

for (i in 1:length(students)) {
grade <- grade_student(scores[i])
print(paste(students[i], "mendapat nilai", grade))
}

Skrip ini mendefinisikan fungsi untuk memberikan nilai huruf berdasarkan skor numerik, kemudian menerapkannya ke daftar siswa.

Kesimpulan

Selamat! Anda telah mengambil langkah pertama ke dunia keputusan dalam R. Ingat, seperti belajar keterampilan baru, latihan membuat sempurna. Jangan takut untuk mencoba konsep ini - itu adalah bagaimana belajar yang sebenarnya terjadi!

Dalam tahun-tahun mengajar saya, saya menemukan bahwa siswa yang bermain dengan kode, merusaknya, dan kemudian memperbaikinya lagi biasanya memahami konsep-konsep ini lebih dalam. Jadi maju, buat keputusan (dalam kode Anda), dan bersenang-senang!

Credits: Image by storyset